Menu

Mode Gelap

Bisnis · 4 Des 2024 WIB ·

Belanja Produk Lokal di DIY Capai Lebih Dari 80 Persen


 Assisten Sekda DIY berbincang dengan  salah satu pelaku usaha lokal  yang  menjadi peserta business matching  yang digelar di Galeria Mall pada  Rabu (4/12/2024) Perbesar

Assisten Sekda DIY berbincang dengan salah satu pelaku usaha lokal yang menjadi peserta business matching yang digelar di Galeria Mall pada Rabu (4/12/2024)

PRODUK LOKAL —  Kesadaran menggunakan produk dalam negeri atau produk lokal di DIY sampai saat ini sudah sangat tinggi.  Berdasarkan catatan Pemda DIY, saat ini alokasi belanja produk dalam negeri oleh sejumlah instansi dan OPD  telah lebih dari 80 persen.

Asisten Sekda DIY Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs. Tri Saktiyana  M Si menyampaikan,  mulai saat  ini hendaknya masyarakat Yogyakarta mulai menggunakan produk-produk lokal baik untuk keperluan sehari-hari  maupun keperluan penunjang lainnya.

“Sekarang DIY telah mempunyai pabrik alat kesehatan Mega Andalan Kalasan yang memproduksi  Bed Rumah Sakit. Tapi yang nglarisi produknya malah Jepang., karena Rumah Sakit di Jogja justru tidak menggunakannya. “ ujar Saktiyana.

Saktiyana mengungkapkan,  penggunaan produk lokal itu harus dimulai dari diri sendiri sehingga nantinya dapat menular ke masyarakat  lainnya.  Untuk itu kepada para OPD di Pemda DIY, Saktiyana mematok batasan agar  dalam perencanaan anggaran 75 persen dipakai untuk belanja Produk  Dalam Negeri.  Atas batasan tersebut saat  ini sudah lebih dari 80 persen anggaran instansi dibelanjakan untuk Produk Dalam  Negeri.

“ Ini harus terus kita dorong, karena dengan semangat seperti itu pencapaian produk dalam negeri kita dapat meningkat lebih baik. “ ujar Saktiyana

Sementara itu, dalam laporannya Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY  Ir.Syam Arjayanti MPA menyampaikan, Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terus memperkuat sektor industri kreatif sebagai salah satu pilar utama dalam pembangunan ekonomi daerah.

Untuk itu, Pemda DIY memperkuat gerakan Penggunaan Produk  Lokal agar indusktri kreatif dapat semakin cepat berkembang.  Salah satu upaya yang dilakukan adalah  menyelenggarakan kegiatan Business Matching Gerakan Bangga Buatan Jogja (BBJ) yang berlangsung pada 4–6 Desember 2024 di Galeria Mall Yogyakarta.

Kegiatan Bussiness Matching ini diikuti oleh 21 perusahaan  di DIY dengan berbagai jenis produk,  seperti komputer, elektronik, mesin-mesin alat tepat guna , meubel, souvenir, dan lain-lain.  Sedangkan kegiatan lain  adalah kegiatan Talk Show bisnis dengan narasumber para pengusaha ternama di Jogja.

Sebanyak 3 buah OPD di lingkungan Pemda DIY menerima penghargaan dalam melaksanaan P3DN. Penghargaan diberikan oleh Asisten Sekda DIY Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.Tri Saktiyana MSi didampingi Kepala  Dinas Perindustrian dan Perdagangan Ir.Syam Arjayanti MPA. 

Selain itu,   Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY juga memberikan penghargaan kepada 3 OPD Terbaik  dalam melaksanakan P3DN  yaitu :  Badan Perpustakaan Daerah DIY,  Dinas Komunikasi dan Informatika DIY serta Badan Perhubungan DIY.

Adapun penyelenggaraan acara ini bertujuan untuk mengoptimalkan program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) melalui berbagai kegiatan, termasuk pengenalan dan display produk lokal, seminar, dan help desk terkait Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dan Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas).

Syam menegaskan,    Nilai-nilai keistimewaan seperti Hamemayu Hayuning Bawana menjadi dasar dalam membangun ekonomi berbasis kearifan lokal. Dalam konteks pengembangan industri kreatif, Pemda DIY juga berkomitmen meningkatkan produktivitas dan kualitas pelaku usaha lokal.

“Kegiatan seperti Business Matching BBJ ini tidak hanya meningkatkan belanja produk lokal oleh Pemda, tetapi juga memotivasi pelaku industri untuk terus berinovasi sesuai kebutuhan pasar,” tuturnya. (*/)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Selama 2024, Bea Cukai Yogyakarta Sita 1 Juta Batang Rokok Ilegal

23 Januari 2025 - 17:18 WIB

Khana Manten, Pelestari Tradisi Jarik Bordir Payet

23 Januari 2025 - 06:14 WIB

7,8 Persen Pelajar di Kota Yogyakarta Adalah Perokok Aktif

22 Januari 2025 - 09:24 WIB

Stadion Kridosono Akan Diubah Jadi Kawasan Hijau

21 Januari 2025 - 09:47 WIB

Pemda DIY Siapkan Dana Rp.42 M Untuk Dukung Program MBG

20 Januari 2025 - 16:36 WIB

Pameran UNDAGI ke-3 Tampilkan Seni Kriya Unggulan Bantul

18 Januari 2025 - 16:45 WIB

Trending di News